Mengapa Saya Berpoligami?
June 5, 2016 Leave a comment
Oleh: Muhlis Pasakai
Anita, mahasiswi tingkat akhir yang dikenalkan padaku menjelang rencana pernikahanku tahun itu. Orang yang dikenal baik orang tuanya di keluargaku. Orang berada yang hidup dalam lingkungan keluarga yang serba mewah.
Jujur, aku belum sepenuhnya siap untuk menikah saat itu. Apalagi, sesungguhnya dia bukanlah kriteria perempuan yang kuidamkan. Sebagai seorang aktivis di salah satu NGO, tentu saya mendambakan pendamping hidup yang berjiwa aktivis pula, cerdas, paham agama, dan bisa memahami kondisi keluargaku.
Hal itu sudah kuutarakan pada ayah-ibuku, tapi simpati orang tuaku pada ayahnya yang dermawan mengalahkan alasanku.